Medan (ANTARA News) - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhammad Nuh mengajak semua elemen bangsa ini untuk membiasakan budaya "apresiatif" yang diberikan kepada tokoh atau lembaga yang telah berprestasi di bidangnya masing-masing.

"Dengan membiasakan budaya apresiatif, akan terbangun iklim kompetisi yang baik pula nantinya. Itu juga akan semakin mendorong barbagai pihak untuk lebih termotivasi dalam menghasilkan karya-karya luar biasa," katanya di Medan, Minggu.

Ia mengatakan, budaya apresiatif merupakan hal yang sudah seharusnya dikembangkan oleh bangsa ini, demi membangkitkan semangat positif. Sehingga dengan demikian kegemaran untuk berprestasi akan semakin tinggi di tengah-tengah masyarakat.

"Jangan sampai kegemaran masyarakat untuk berprestasi menurun akibat tidak ada beda bagi yang berprestasi dengan yang tidak berprestasi. Untuk itu budaya apresiatif itu harus terus kita kembangkan," katanya.

Menurut dia, jangan sampai terjadi justru sebaliknya, keberhasilan-keberhasilan seseorang justru di "kerdilkan". Misalnya seseorang telah berprestasi mendapat nilai 100 namun justru dikatakan 50, akibatnya orang itu dikemudian hari akan malas untuk berkarya.

Menurut dia lagi, jika ada seseorang yang enggan memberikan apresiasi kepada orang lain yang telah berhasil, orang itu tentunya dapat dinilai bahwa memang belum pernah membuat prestasi selama hidupnya, sehingga ia tidak tahu bagaimana perjuangan seseorang untuk mencapai hasil maksimal tersebut.

"Tentunya kita dapat menilai kenapa seseorang tidak pernah memberikan apresiasi kepada orang lain yang sudah berhasil. Ini karena memang dia tidak pernah memiliki prestasi sehingga ia tidak apa yang disebut dengan perjuangan. Bagi yang sudah berhasil seharusnya diberikan penghargaan dan yang belum berhasil harus terus didorong agar ada masanya bisa ikut berprestasi.

Menurut dia, media massa juga sangat berperan besar dalam mengedukasi masyarakat untuk membiasakan budaya apresiatif tersebut yakni dengan pemberitaan-pemberitaan yang membangun dan positif pula.

"Setidaknya dengan pemberitaannya yang positif, masyarakat akan diajarkan bagimana menjalankan budaya apresiatif tersebut, sesuai dengan yang ingin kita bangun yakni budaya apresiatif positif, budaya memberikan penghormatan pada siapa pun yang berprestasi," katanya.